Life without him


Thursday, August 23, 2007

andai aku kupu-kupu aku pasti sudah terbang bersamanya. terbang bersama kenanganku dengan dia, bersama impianku yang hilang terhempas. Aku ingin kembali, menemukan dia yang dulu, sebelum semua terjadi dan duduk bersamanya lagi sambil memperhatikan jalan yang ramai.

Aku jadi bertanya-tanya berapa orang di dunia ini yang mengingini mesin pembalik waktu? Sehingga aku bisa kembali ke masa itu, yang bahkan terlalu singkat untuk diingat. Aku ingin melewatkan tiap detik dengannya, tanpa sekalipun pergi darinya. andai aku tahu hanya begitu singkat, aku akan lebih mencintainya dan memberikan semua yang kumiliki. Andai aku tahu waktu untuk pergi, aku akan berusaha mengenalnya lebih dalam dan mengetahui isi hatinya. Andai aku tahu dia begitu semu, aku akan bertanya apa yang dia rasakan.

Kini, dia bisa duduk disampingku, namun hatinya tidak disisiku. Suara dan gurauannya masih tetap selalu kudengar tiap hari, namun bergeser arti dan makna. Aku rindu dia yang dulu, sebelum hatinya memutuskan.

Kini, aku telah mengenal dia, mengetahui isi hatinya, namun sudah terlalu terlambat untukku. Entah mengapa aku benci kata janji, karena janji tidak dapat diingkari. Ataukah seharusnya aku bangga terhadapnya yang teguh memegang janjinya?

Ataukan memang ini kelalaianku. Ketika hatinya menjatuhkan pilihan, aku tidak disisinya. Aku sedang sibuk di negri seberang, mengejar impianku, sibuk dengan kepentingan generasi dunia. Sampai terlupakan dia dalam hatiku.
Mungkinkan ini memang keputusanku, aku telah memilih menjadi aku yang sekarang dengan segala sanjungan dan apa yang kumiliki sekarang. Atau aku salah memutuskan, bahwa seharusnya aku dapat memiliki keduanya? dia dan segalanya? tetapi dengan jahatnya aku memilih sesuatu yang bukan dia, melainkan hanya untukku seorang.
Ataukah ini adalah lukisan keadilan Tuhan? bahwa harus ada yang dikorbankan untuk mendapatkan yang lain?

Andai saja aku kupu-kupu aku akan terbang jauh, jauh, jauh mengikuti angin. Biar sayapku lelah mengepak, dan berhenti terbang. Lalu aku akan membiarkan diriku jatuh. Dan detik-detik kejatuhan itu aku akan bermimpi bahwa dia ada di bawah, menantiku dengan hatinya.
Ketika aku tersadar, aku jatuh di negeri lain, mungkin dunia yang berbeda dengannya. Dan seorang yang lain menanti aku dengan hatinya dan aku akan melupakanmu, sampai tak ada lagi kamu di hatiku. Lalu aku akan bebas dan hidup tenang. Hidup tanpa mencintai kamu...

(anyway, ini hanya fiksi belaka kok.. bukan berarti gw lagi patah hati lho... ini cuma yang ada di kepala gw aja, bukan yang ada di hati gw..andai post ini benar..... tapi sayangnya ini cuma fiksi atau tepatnya fabel, karena tokohnya seorang kupu-kupu...dont take too serious,k?)

QUOTES TODAY:
WHAT IS MEANT FOR YOU, WILL WAIT FOR YOU...

0 komentar:

Posting Komentar